
Beberapa objek wisata alam yang ada di Desa Macajah, baik yang telah
dibuka sebagai destinasi pariwisata maupun yang masih berbentuk potensi wisata,
antaralain:
1. Pantai
Siring Kemuning
Pantai Siring Kemuning adalah salah satu objek wisata bahari di Dusun
Budduk. Pantai ini telah lama dibuka sebagai destinasi wisata dan dikelola oleh
Pemerintah Daerah Bangkalan. Pantai Siring Kemuning memiliki air yang biru dan
cukup jernih. Menariknya, batu karang yang ada di sekitar pantai ditumbuhi
lumut, sehingga berwarna kehijauan. Pemandangan ini tidak hanya menjadikan
Pantai Siring Kemuning sedap di mata, namun juga menjadikan hasil foto lebih
menarik.
Suasana
di Pantai Siring Kemuning terlihat masih sangat alami, hampir tidak ada
sentuhan atau polesan manusi. Suasana di tepi Pantai Siring Kemuning cukup asri
dan sejuk, di lokasi dekat pintu masuk terdapat pohon-pohon yang cukup rindang,
cocok sekali digunakan untuk lesehan sekedar melepas penat selama perjalanan
menuju pantai.
Karena telah dikembangkan sebagai destinasi wisata, terdapat sejumlah
penjual makanan dan minuman ringan yang ada di sekitar pantai. Para pengunjung
pantai ini pun tidak hanya berasal dari dalam Kabupaten Bangkalan, namun juga
dari luar Kabupaten Bangkalan. Bahkan, ada pula pengunjung dari luar Madura.
Di dekat Pantai Siring Kemuning jug terdapat sebuah masjid yang buka
24 jam. Fasilitas ini tentu sangat bermanfaat, khususnya bagi pengunjung
muslim. Para pengunjung tidak perlu takut tidak dapat melaksanakan ibadah
sholat, karena di dekat pantai terdapat masjid yang lengkap dengan fasilitas WC
dan wudlu
2. Pantai
Masaran
P antai Masaran terletak di Dusun Masaran dan merupakan salah satu
pantai yang potensial untuk dibuka sebagai destinasi wisata. Pantai ini
merupakan tempat penambatan perahu nelayan yang ada di sekitar Desa Masaran.
Tak heran, ketika berkunjung ke pantai ini akan kita temui banyak perahu
nelayan.
Baru-baru ini, telah dilakukan reboisasi atau penanaman pohon cemara
di sekitar pantai untuk memperindah pantai dan mencegahnya dari abrasi atau
bencana alam lainnya. Tentunya, kondisi ini akan semakin meningkatkan keamanan
dan kenyamanan masyarakat yang berkunjung ke pantai tersebut.
3. Waduk
Dabbung
Sesuai namanya, waduk ini terletak di Dusun Dabbung, lebih tepatnya,
berada di perbatasan Dusun Guweh. Waduk ini menjadi salah satu sumber mata air
dan pengairan bagi warga Dabbung dan Guweh. Selain dimanfaatkan untuk kedua
fungsi tersebut, sejumlah warga di sekitar waduk tersebut sering mengunjunginya
ketika Minggu atau hari libur lainnya.
Waduk ini memiliki bebatuan karang yang cukup menarik, terutama ketika
dijadikan latar belakang untuk selfie atau
berfoto ria. Airnya yang jernih dan segar juga membuat pengunjung lega dan
semakin betah berlama-lama main di sekitarnya.
4. Gua
Macajah
Situs gua di Dusun Guweh ini belum memiliki nama. Akan tetapi,
sejumlah warga menyebutnya Gua Macajah. Menurut penuturan sejumlah sesepuh desa, gua ini pernah menjadi
salah satu destinasi wisata yang sering dikunjungi warga, baik dari dalam Desa
Macajah maupun dari luar. Akan tetapi, setelah pengelola gua meninggal dunia,
Gua Macajah berubah kotor dan tak terawat. Hal ini membuat warga yang dulunya
sering berkunjung kesana tidak tertarik lagi masuk ke dalamnya.
Tidak hanya itu, ada pula masyarakat sekitar yang mengatakan adanya
rumor tentang adanya hal-hal mistis di dalam gua, seperti munculnya siluman,
dan semacamnya. Tentunya, beredarnya rumor tersebut semakin membuat masyarakat
tidak tertarik berkunjung ke gua tersebut. Akan tetapi, gua ini memiliki
potensi yang besar untuk dikembangkan sebagai destinasi pariwisata. Sebab, menurut
penuturan warga yang pernah masuk ke dalamnya, gua ini memiliki pemandangan
yang indah dan menarik.
5. Gua
Pangalangan
Tidak
berbeda jauh dengan Gua Macajah, situs gua yang ada di Dusun Pangalangan juga
memiliki rumor yang hampir sama, yaitu disebutkan terdapat hal-hal mistis di
dalamnya. Hal ini membuat orang-orang takut masuk ke dalamnya. Akan tetapi, gua
ini juga memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan sebagai destinasi
wisata alam.
0 comments:
Post a Comment